Kamis, 03 November 2011

Akuntansi1


                                                                NERACA
Neraca adalah laporan keuangan yang menggambarkan posisis keuangan perusahaan dalam suatu tanggal tertentu atau a moment of time, atau sering juga disebut per tanggal tertentu misalnya per tanggal 31 Desember 2010. Posisi yang digambarkan adalah posisi harta, utang dan modal.
A. Unsur-unsur neraca:
1. Harta (aktiva)
Aset atau aktiva adalah sumber ekonomi yang diharapkan memberikan manfaat usaha di kemudian hari. Aset dimasukkan dalam neraca dengan saldo normal debit. Aset biasanya dikelompokkan menjadi beberapa kategori, seperti:
a.       Aset lancer
Pengertian Aset lancar (Inggris: current asset) dalam akuntansi adalah jenis aset yang dapat digunakan dalam jangka waktu dekat, biasanya satu tahun. Contoh aset lancar antara lain adalah kas, piutang, investasi jangka pendek, persediaan, dan beban dibayar di muka. Pada suatu neraca, aset biasanya dikelompokkan menjadi aset lancar dan aset tidak lancar. Perbandingan antara aset lancar dan kewajiban lancar disebut sebagai rasio lancar. Nilai ini sering digunakan sebagai tolok ukur likuiditas suatu perusahaan, yaitu kemampuan perusahaan untuk dapat memenuhi kewajiban jangka pendeknya.
b.      Investasi jangka panjang
c.       Aset tetap
Pengertian Aset tetap dalam akuntansi adalah aset berwujud yang memiliki umur lebih dari satu tahun dan tidak mudah diubah menjadi kas. Jenis aset tidak lancar ini biasanya dibeli untuk digunakan untuk operasi dan tidak dimaksudkan untuk dijual kembali. Contoh aset tetap antara lain adalah properti, bangunan, pabrik, alat-alat produksi, mesin, kendaraan bermotor, furnitur, perlengkapan kantor, komputer, dan lain-lain. Aset tetap biasanya memperoleh keringanan dalam perlakuan pajak. Kecuali tanah atau lahan, aset tetap merupakan subyek dari depresiasi atau penyusutan.
d.      Aset tidak berwujud
Pengertian Aset tidak berwujud (Inggris: intangible asset) adalah jenis aset yang tidak memiliki wujud fisik. Jenis utama aset tidak berwujud adalah hak cipta, paten, merek dagang, rahasia dagang, dan goodwill. Aset jenis ini mempunyai umur lebih dari satu tahun (aset tidak lancar) dan dapat diamortisasi selama periode pemanfaatannya, yang biasanya tidak lebih dari 40 tahun.
e.   Aset pajak tangguhan
f.    Aset lain
2. Utang (kewajiban)
Kewajiban / Hutang (Liabilities), menurut FASB kewajiban adalah kemungkinan pengorbanan kekayaan ekonomis dimasa yang akan datang yang timbul akibat kewajiban perusahaan sekarang untuk masa yang akan datang sebagai akibat dari suatu transaksi  atau kejadian ekonomi yang sudah terjadi.  
Beberapa istilah dalam kewajiban :
  1. Contractual liabilities adalah kewajiabn yang didukung oleh perjanjian tertulis.
  2. Constructive obligation adalah kewajiban yang tidak dinyatakan secara tertulis, misalnya pembayaran cuti atau bonus tertentu.
  3. Equitable obligation adalah kewajiban yang tidak dikuatkan kontrak atau hanya karena kewajiban moral atau kewajiban demi kewajaran atau keadilan.
  4. Contigent liabilities adalah suatu situasi atau keadaan yang menggambarkan ketidakpastian apakah mungkin menimbulkan keuntungan atau kerugian kepada perusahaan, dimana hanya dapat dipastikan apabila suatu kejadian atau beberapa kejadian dimasa yang akan datang terjadi atau tidak.
  5. Deffered credit adalah sejenis kewajiban tetapi bukan dalam pengertian memberikan pengorbanan dimasa yang akan datang. Deffered credit ada dua jenis :
    1. Prepaid revenue adalah penerimaan dimuka yang belum sepenuhnya diimbangi dengan pemberian jasa atau produk yang dibayar.
    2. Deffered revenue akibat pengakuan pendapatan, misalnya adalah investment tax credit dan laba rugi dari transaksi leaseback.
6. Executory contract adalah perjanjian yang belum dilaksanakan, tetapi kita sudah terikat dengan perjanjian baik untuk memenuhi kewajiban dimasa yang akan datang maupun yang akan menerima kekayaan atau jasa dimasa yang akan datang. Misalnya adalah kontrak pembelian dimasa yang akan datang dimana perusahaan harus menyediakan barang dimasa yang akan datang – kontrak pekerjaan dalam pegawai dimana perusahaan harus membayar gaji dimasa yang akan datang.
3. Modal (ekuitas)
Modal adalah suatu hak yang tersisa atas aktiva suatu lembaga (entitiy) setelah dikurangi kewajibannya. Perusahaan perseroan perlu membedakan antara modal setor dengan modal karena pendapatan (retained earning). Deviden hanya dibayarkan dari laba yang ditahan bukan dari laba yang disetor.
Modal setor (contributed capital) dapat dibagi menjadi :
1. Modal statuter (legal capital)
2. Modal lainya
Modal statuter adalah jumlah batas kewajiban pemilik. Modal ini dinilai berdasarkan harga pari atau harga nominal. Dalam modal ini terdapat modal lain seperti agio saham, modal donasi, modal dari pengeluaran kembali treasury stock, stock option dan sebagainya. Didalam pos modal terdapat akun lain seperti laba ditahan dan cadangan. Laba ditahan terdiri dari laba tahunan, penyesuaian atau koreksi tahun sebelumnya dan besaran deviden. Komponen dari modal saham ini adalah laba rugi yang belum direalisasi. Sedangkan cadangan adalah sesuatu yang disimpan untuk maksud dan tujuan tertentu.
Pengakuan dan Penilaian Modal
Penilaian terhadap transaksi modal ini sama dengan penilaian pada harta dan kewajiban yaitu berdasarkan harga pasar pada saat terjadinya transaksi.dalam hal pencatatan modal saham harus dipisahkan nilai parinya dengan nilai jualnya. Laba ditahan dicacat sebagai akumulasi laba dari tahun-tahun sebelumnya.
B. Bentuk neraca
1. Bentuk skontro
Neraca disusun menjadi dua sisi sebelah-menyebelah, sisi kiri (debit) untuk mencatat harta perusahaan dan sisi kanan (kredit) untuk mencatat utang dan modal perusahaan.
Contoh neraca bentuk skontro :
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhoqvpjQfgI_lArL1IiE3ozg_Nlo2NeJxLod9zYt-rrGQp-Pep2zB66vgpVA0_b6qmRkb8lVZRb5JIzOdArBYjH3m9T5eAJKcNcmsF9Ftz1xiRGVpdPrOkfnQ7szxcE-cDuDjiZMoDg_SE/s400/lap5.JPG
2 Bentuk staffel
Neraca disusun dari atas ke bawah secara berurutan mulai dari harta kemudian diikuti utang dan modal.
Contoh neraca bentuk staffel :
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJeL2SK77hR8pJmKNDJgudhlBx45HmHt0F-nBqmbDOV_C9ww3VX-wEZjZIUYU10QFBAjYJ7qrXEQKvLPQ5TmpwME8DCXA89BgdrtcyES35PeeogKVvf2xvXGxvdZvhA1kmWR571NWQjik/s400/lap4.JPG

C. Manfaat neraca

Manfaat neraca adalah aspek likuiditas dan fleksibilitas keuangan perusahaan.
Likuiditas dan fleksibilitas keuangan merupakan kondisi tertentu yang harus dipelihara pada kapasitas yang mungkin untuk menghasilkan laba.
  1.  Likuiditas adalah suatu alat ukur untuk menilai kemampuan perusahaan untuk menunaikan utang- utangnya tepat pada waktu yang telah disepakati. Para pemasok dana jangka pendek sangat berkepentingan dengan likuiditas perusahaan. Sedangkanpara pemasok dana jangka panjang lebih memantau fleksibilitas keuangan perusahaan.
  2.     Fleksibilitas keuangan adalah suatu alat ukur untuk menilai kemampuan perusahaan dalam mendapatkan sumber dana.
Alat-alat likuiditas dan utang-utang perusahaan merupakan titik api dalam pembahasan mengenai likuiditas dan fleksibilitas keuangan. Kedua-duanya merupakan komponen neraca, sehingga neraca relevan untuk dipelajari oleh para pengambil keputusan.

LAPORAN LABA-RUGI
Laporan Laba-Rugi adalah bagian dari laporan keuangan suatu perusahaan yang dihasilkan pada suatu periode akuntansi yang menjabarkan unsur-unsur pendapatan dan beban perusahaan sehingga menghasilkan suatu laba (atau rugi) bersih.

A. Unsur-unsur laporan laba-rugi, yaitu:
  1.  Pendapatan dari penjualan
    • Dikurangi Beban Pokok Penjualan
  2. Laba/rugi kotor
    • Dikurangi Beban Usaha
  3. Laba/rugi usaha
    • Ditambah atau dikurangi Penghaslan/beban lain
  4. Laba/rugi sebelum pajak
    • Dikurangi Beban Pajak
  5. Laba/rugi bersih
B. Bentuk laporan laba-rugi
Laporan Laba-Rugi dapat dibuat dalam dua bentuk, yaitu:
1. Bentuk Single Step atau Langsung
Laporan Laba Rugi bentuk atau format single-step disusun dengan mengelompokkan semua pendapatan atau penghasilan ke dalam satu kelompok yang disebut penghasilan. Semua beban yang terjadi dalam suatu periode dalam satu kelompok yang disebut biaya. Selisih positif antara kelompok penghasilan dengan biaya disebut dengan istilah Penghasilan Bersih atau Laba, sedangkan jika selisih tersebut negatif disebut dengan Rugi
2. Bentuk Multiple Step atau Tidak Langsung
Laporan Laba Rugi bentuk atau format multiple-step, Penghasilan Bersih (laba) disusun secara bertahap, semua penghasilan dan beban disajikan sesuai dengan urutan aktivitas yaitu kegiatan usaha, diluar usaha dan luar biasa. 
Dimana perbedaan kedua bentuk laporan laba rugi tersebut???
Pada dasarnya isi laporan rugi-laba sama, bedanya hanya terletak pada sistematis penulisan saja, dimana single step pendapatan atau beban itu tidak dirinci sedangkan bentuk multiple step dirinci dan dikelompokkan sesuai dengan jenisnya.
C. Manfaat laporan laba/ rugi
Manfaat laporan laba/rugi
Laporan laba/rugi yang disajikan perusahaan jasa pada akhir periode memiliki manfaat, antara lain:

  1. Menilai perusahaan dalam menghasilkan keuntungan dari kegiatan usahanya (rentabilitas).
  2. Menganalisis pemakaian modal usaha selama satu periode akuntansi.
  3. Mengetahui perkembangan perusahaan pada masa mendatang.
  4. Menjadikan laporan laba/rugi sebagai dasar pengambilan keputusan.

LAPORAN PERUBAHAN MODAL/ EKUITAS
Laporan Perubahan Modal / Ekuitas adalah salah satu laporan keuangan yang berisi informasi mengenai perkembangan modal perusahaan untuk suatu periode tertentu.
Penyusunan laporan perubahan modal pada perusahaan dagang sama dengan penyusunan  laporan perubahan modal pada perusahaan jasa.
Laporan perubahan modal antara perusahaan perseorangan,Fa (Firma) dan CV berbeda dengan laporan perubahan modal pada perusahaan perseroan terbatas (PT). Letak perbedaan itu pada akun Laba di Tahan.
A.    Unsur-unsur laporan perubahan modal / ekuitas, yaitu:

  1. Modal awal tahun dan tambahan modal (investasi)
  2. Saldo Laba/Rugi
  3. Prive (pengambilan pemilik untuk keperluan pribadi)
  4. Modal akhir
B. Bentuk Laporan Perubahan Modal
Laporan Perubahan Modal biasanya disusun dalam Bentuk laporan (Staffel)
C. Manfaat Laporan perubahan modal
Manfaat dari laporan perubahan modal / ekuitas yaitu dapat diperolehnya sebab-sebab perubahan modal selama periode tertentu. Penambahan dalam modal pemilik berasal dari investasi yang dilakukan oleh pemilik dan dari laba bersih yang dihasilkan selama periode berjalan. Pengurangan modal pemilik dari pengambilan pribadi oleh pemilik dan dari kerugian bersih selama periode berjalan.

Program membalik kata

Berikut ini adalah salah satu petikan program membalik kata dengan program pascal.

program membalik_kata;


uses crt;

label oka, budi, arsa;

const
   max=100;

type
   c100 = string[max];
   tumpukan = record
   isi :c100;
   atas : 0..max;
end;

var
   T       : tumpukan;
   i       : integer;
   kalimat : c100;
   ul      : string;

procedure awalan ( var T : tumpukan );
begin
   T.atas :=0;
end;

procedure push (var T : tumpukan; nilai : char);
   begin
      if (T.atas = max) then write ('Tumpukan penuh brow')
      else
      begin
         T.atas := T.atas +1;
         T.isi[T.atas] := nilai;
      end;
   end;


procedure pop (var T :tumpukan);
   begin
      if (T.atas= 0) then write ('Tumpukan kosong brow')
      else
      begin
         write(T.isi[T.atas]);
         T.atas := T.atas -1;
      end;
   end;


begin
   oka:
   clrscr;
   awalan(T);
   writeln('Tumpukan membalik kalimat');
   writeln('=========================');
   writeln;
   write('Ketik kalimat :'); readln(kalimat);
   writeln;

   writeln('Setelah di PUSH dan POP');
   writeln('=========================');
   writeln;

   for i:= 1 to length(kalimat) do
   push(T, kalimat[i]);
   write('Hasil ketikan :');
   for i:= 1 to length(kalimat) do
   pop(T);
   readln;
   writeln;

   budi:
   write('Apakah ingin menginput lagi ? (Y/T)'); readln(ul);
   if ul= 'y' then goto oka;
   if ul= 't' then goto arsa;

   arsa:
   textcolor(yellow);
   write('TTTHHHAAAAAANNNKKKKK YYYYYOOOUUUUUU');
   readln;

end.

Program menghitung faktorial

Rabu, 02 November 2011

Program mencari nilai mahasiswa

Berikut ini adalah petikan program pencarian nilai mahasiswa dengan program pascal, semoga bermanfaat.

program Nilai_Mahasiswa;

uses crt;

label indexprestasi,inputlg,selesai;

const
garis : string ='--------------------------------------------------------------------';

type
 a = array [1..10] of string;
 b = array [1..10] of integer;
 c = array [1..10] of integer;
 d = array [1..10] of integer;
 e = real;

var
 nama            : a;
 tugas           : b;
 uts             : c;
 uas             : d;
 rata            : e;
 x, jd, bar      : integer;
 nhuruf,ul       : string;

begin
  indexprestasi:
  clrscr;
  gotoxy (17,2); writeln('**************** SELAMAT DATANG ***************');
  gotoxy (17,3); writeln('DIPROGRAM INPUT NILAI MAHASISWA STIKI INDONESIA');
  writeln('');
  write('Masukkan Jumlah Data :'); readln(jd);
  writeln('');

  for x := 1 to jd do
  begin
    write('Input nama        :'); readln(nama[x]);
    write('Input nilai tugas :'); readln(tugas[x]);
    write('Input nilai uts   :'); readln(uts[x]);
    write('Input nilai uas   :'); readln(uas[x]);
    writeln('');
  end;

  begin
  writeln('================================================');
  end;

  for x := 1 to jd do
  begin
    rata := tugas[x]*0.2 + uts[x]*0.3 + uas[x]*0.5;
    writeln('nama            :',nama[x]);
    writeln('nilai tugas     :',tugas[x]);
    writeln('nilai uts       :',uts[x]);
    writeln('nilai uas       :',uas[x]);
    writeln('nilai rata-rata :',rata:3:2);
    readln;
  end;

  clrscr;
  gotoxy(5,4); write(garis);
  gotoxy(5,5); write('No');
  gotoxy(9,5); write('Nama');
  gotoxy(38,5); write('TUGAS');
  gotoxy(45,5); write('UTS');
  gotoxy(52,5); write('UAS');
  gotoxy(59,5); write('Nilai');
  gotoxy(66,5); write('Grade');
  gotoxy(5,6); write(garis);

  bar :=7;

  for x := 1 to jd do
  begin
  rata := tugas[x]*0.2 + uts[x]*0.3 + uas[x]*0.5;
    if rata >= 80 then nhuruf:='A'
    else if rata > 70  then nhuruf:='B'
    else if rata > 60  then nhuruf:='C'
    else if rata > 50  then nhuruf:='D'
    else nhuruf:='E';

    gotoxy (25,3); writeln('DAFTAR NILAI MAHASISWA STIKI');
    gotoxy (5,bar); writeln(x);
    gotoxy (9,bar); writeln(nama[x]);
    gotoxy (38,bar); writeln(tugas[x]);
    gotoxy (45,bar); writeln(uts[x]);
    gotoxy (52,bar); writeln(uas[x]);
    gotoxy (59,bar); writeln(rata:3:2);
    gotoxy (66,bar); writeln(nhuruf);
    bar:=bar+1

  end;

  gotoxy (5,bar+1); writeln(garis);
  readln;

  inputlg :
  gotoxy (5,bar+2);
  Write('APAKAH ANDA INGIN MENGINPUT LAGI..?(Y/T)'); readln(ul);
  if ul='y' then goto indexprestasi;
  if ul='t' then goto selesai;

  selesai:
  textcolor(yellow);
  gotoxy (5,bar+3);
  write('TERIMA KASIH');readln;

end.